AGEN BOLA, Miralem Pjanic kesulitan merebut tempat utama di skuad Barcelona. Gelandang 30 tahun itu juga heran apa masalahnya.

Pjanic didatangkan Barcelona pada awal musim. Ia direkrut sebagai bagian pertukaran dengan Arthur Melo, yang dilepas ke Si Nyonya Tua.

Pjanic baru bermain 24 kali musim ini. Namun, baru 12 kali ia menjadi starter saat Blaugrana bertanding.

Pemain asal Bosnia & Herzegovina itu maslh kalah bersaing dengan Sergio Busquets dan Frenkie de Jong. Padahal, Pjanic begitu vital di klub sebelumnya.

Sekadar perbandingan, Miralem Pjanic selalu bermain minimal 40 kali di Juventus. Selama itu, pemain yang juga sempat berseragam Metz, Lyon, dan AS Roma itu juga bisa membantu Bianconeri juara Liga Italia.

Terakhir, Miralem Pjanic pun hanya menjadi cadangan saat Barcelona menggilas Alaves 5-1 dalam lanjutan Liga Spanyol di Camp Nou, Minggu (14/2) dini hari WIB. Ia masuk menggantikan De Jong di menit ke-72.

Pjanic pun heran dengan alasan pelatih Ronald Koeman tidak banyak memberinya kepercayaan atau starter. Namun, sang pemain tetap menghormatinya keputusan pelatihnya tersebut.

"Alasan pasti mengapa saya tidak memiliki waktu bermain yang diharapkan, saya juga tidak memilikinya," kata Pjanic dalam wawancara dengan Telefoot.

"Saya terus bekerja dan Anda harus menghormati keputusan yang diambil, bahkan jika Anda tidak setuju. Saya ingin membuat kontribusi di klub ini," kata Miralem Pjanic, soal kesulitannya di Barcelona.

Saat ini, Miralem Pjanic dan kolega masih bersaing di papan atas klasemen Liga Spanyol.