Jalani Lockdown Virus Corona, Pemain Lokomotiv Moskwa Meninggal
By Angelice Onggi - Selasa, April 21, 2020
Rest In Peace Innokenty Samokhvalov
Innokenty Samokhvalov Meninggal Usai Jalani Isolasi Mandiri
Pemain Muda Klub Rusia bernama Innokenty Samokhvalov meninggal dunia setelah berlatih sendirian di rumahnya saat menjalani Isolasi Mandiri Virus Corona
Moskow, Rusia ~ Pemain muda Lokomotiv Moskwa, Innokenty Samokhvalov meninggal dunia setelah melakoni sesi latihan mandiri semasa lockdown virus corona di Rusia.
Wafatnya pemain berusia 22 tahun tersebut diumumkan oleh klub Liga Primer Rusia melalui pernyataan resmi klub dan laman media sosial mereka, Senin (20/04/2020).
Innokenty Samokhvalov melakukan latihan mandiri di rumahnya guna menjaga kebugaran fisik, sesuai dengan arahan pemerintah Rusia yang membatasi aktivitas latihan klub-klub sepakbola karena pandemi COVID-19.
"Pada 20 April, bek Innokenty Samokhvalov meninggal," tulis rilis Lokomotiv. "Sang pemain sakit saat menjalani sesi latihan individu. Rincian mengenai tragedi tersebut sedang diklarifikasi."
"Samokhvalov meninggalkan seorang istri dan putra. FC Lokomotiv terkejut dengan apa yang terjadi. Ini adalah duka yang mendalam bagi keluarga kami."
FC Lokomotiv would like to thank everyone who reached out to us during this tragedy 🙏🏻
Your words of condolences and support are very valuable to the relatives and friends of Innokentiy. True friends always show their love in times of trouble. https://t.co/ym60dnRmEY
— FC Lokomotiv Moscow (@fclokomotiv_eng) April 21, 2020
Klub juga menulis di Twitter : "Kesha orang yang baik, suka menolong, dan sabahat yang baik. Kami benar-benar terkejut dengan apa yang terjadi dan menyatakan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga dan teman-temannya."
Samokhvalov belum pernah tampil bersama tim senior Lokomotiv sejak bergabung dengan klub pada 2015 dan hanya bermain untuk skuad cadangan Karanka di kompetisi kasta ketiga Rusia.
Sementara itu, kepada media di Rusia, pelatih Karanka, Alexander Grishin mengatakan bahwa kematian Samokhvalov disebabkan oleh masalah jantung.
"Mengerikan. Para dokter memberi tahu kami penyebab kematiannya adalah gagal jantung," kata Grishin kepada RIA Novos.
"Jika dokter mengizinkannya berlatih, maka kami seharusnya berasumsi ia tidak memiliki masalah."
Pemerintah Rusia telah memperpanjang masa lockdown sampai 30 April, setelah COVID-19 merenggut 405 nyawa dari 47.121 kasus sejauh ini dengan angka kesembuhan mencapai 3446.
FC Lokomotiv would like to thank everyone who reached out to us during this tragedy 🙏🏻— FC Lokomotiv Moscow (@fclokomotiv_eng) April 21, 2020
Your words of condolences and support are very valuable to the relatives and friends of Innokentiy. True friends always show their love in times of trouble. https://t.co/ym60dnRmEY
0 comments