AGEN SBOBET, Manchester United disarankan serius memperkuat lini pertahanan untuk musim depan. Nama Raphael Varane disarankan demi 'Setan Merah' yang lebih kompetitif.

Manchester United finis kedua di Premier League dan Liga Europa musim lalu. Itu langkah terdekat MU dengan tangga juara bersama Ole Gunnar Solskjaer.

Mantan gelandang MU Nicky Butt merasa sudah waktunya Harry Maguire dkk memenangi trofi. Terakhir kali mereka juara adalah di musim 2016/2017, ketika menjuarai Liga Europa dan Piala Liga Inggris bareng Jose Mourinho.

Sementara titel Liga Inggris belum bisa lagi dimenangi sejak berakhirnya era Sir Alex Ferguson pada 2013. Butt menyarankan MU serius memperkuat lini pertahanan, karena menganggap Maguire belum mendapatkan rekan yang cocok.

"Hal terbesar yang perlu ditangani Manchester United menurut saya adalah posisi bek tengah. Kami perlu rekan pas untuk Harry Maguire. Haruslah seseorang yang akan cocok dengan Maguire," ungkap Nicky Butt dilansir Metro.

"Kalau Anda menghabiskan uang sebanyak itu untuk Harry Maguire, maka Anda harus menindaklanjuti dengan mendatangkan seseorang yang bisa bermain dengannya. Dia adalah kapten, Victor Lindelof itu terlalu mirip dengannya."

"Haruslah seseorang dengan kecepatan murni dan menyengat, seseorang yang bisa memainkan bola dari belakang. Semua orang bicara tentang Raphael Varane. Saya paham sih dia agak ketuaan dari yang kebanyakan orang inginkan."

"Tapi Anda cuma perlu mengingat kembali masa-masa Teddy Sheringham. Saya rasa kami membelinya ketika dia sudah 32 tahun, dan kami memenangi treble dengannya. Kalau Varane tersedia, maka saya akan mengejarnya habis-habisan," imbuh salah satu staf pelatih Solskjaer ini.

AGEN SBOBET, Gareth Southgate dipertanyakan, karena belum memberi kesempatan ke Jadon Sancho di gelaran Euro 2020. Ini klarifikasi manajer Timnas Inggris tersebut.

Southgate sedianya membawa banyak pemain muda ke Euro 2020. Salah satunya Sancho, yang memang bersinar di Borussia Dortmund.

Winger 21 tahun itu bersinar sejak dibeli Dortmund dari Manchester City. Pemain kelahiran London, 25 Maret 2000 itu mampu mencetak 50 gol dan 64 assist selama membela klub Jerman.

Penampilan itu yang akhirnya membawanya ke ajang Euro 2020. Namun, dari dua laga Timnas Inggris di fase grup, Sancho malah belum dimainkan.

Saat Inggris menang 1-0 atas Kroasia, Sancho tak masuk skuad. Kemudian ketika ditahan Skotlandia 0-0, Sancho cuma duduk di bench, tanpa diberi kesempatan tampil.

Jadon Sancho menjadi satu dari sekian pemain muda yang jarang dimainkan Gareth Southgate di Euro 2020. Bukayo Saka (19 tahun) juga belum tampil, sementara Jude Bellingham (17 tahun). baru punya delapan menit bermain, saat diturunkan sebagai pengganti di laga melawan Kroasia.

Southgate angkat suara soal keputusannya menyimpan banyak pemain muda di Euro 2020. Pria 50 tahun itu mengaku cuma bersikap realistis sebab pemain muda itu masih minim pengalaman di turnamen besar.

"Kami memiliki beberapa opsi eksplosif, dan banyak dari mereka adalah pemain muda dan mengalami turnamen besar untuk pertama kalinya," kata Southgate, seperti dilansir Sky Sports.

"Jadi sebagai staf pelatih, kami realistis tentang harapan kami pada sebagai individu. Jadon ada dalam kelompok itu. Dia berlatih dengan baik beberapa hari terakhir, dan tentu saja kami memiliki opsi dan keputusan yang harus diambil," ujarnya.

Di Grup D Euro 2020, Inggris baru mengoleksi 4 poin, sama dengan Timnas Republik Ceko. 

AGEN SBOBET, Manuel Neuer memperlihatkan dukungannya kepada komunitas LGBT (Lesbian Gay Biseksual dan Transgender), di gelaran Euro 2020. UEFA langsung menyelidikinya.

Neuer menjadi kapten Timnas Jerman di Euro 2020. Ia pun mengenakan ban kapten di dua laga awal Die Mannschaft, yakni saat melawan Prancis dan Portugal.

Ban kapten itu menjadi sorotan. Sebab, Neuer mengenakan ban kapten dengan motif warna pelangi, yang menjadi simbol LGBT.

Bukan tanpa sebab Neuer mengenakan ban kapten motif pelangi itu. Bulan Juni memang menjadi Pride Month, atau ketika banyak orang di dunia mendukung komunitasLGBT.

Pride Month sendiri menjadi ajang peringatan atas penggerebekan polisi pada komunitas gay bernama Stonewall Inn di New York, pada 1969, yang berujung kericuhan. Sejak saat itu, Pride Month dilakukan untuk mengenang represi polisi, sekaligus upaya untuk menyuarakan hak-hak LGBT.

Dan Neuer, yang turut mengenakan ban kapten pelangi di Euro 2020, kabarnya diselidiki UEFA. Menurut The Athletic, sikap kiper Bayern Munich itu mengenakan ban kapten pelangi dianggap 'pernyataan politik'.

UEFA menganggap ban kapten pelangi Neuer sebagai simbol politik. Sementara UEFA melarang pemain dan tim mendemonstrasikan politiknya. Imbasnya, Federasi Sepakbola Jerman (DFB), seperti dilaporkan The Athletic, bisa terancam denda.

Sikap UEFA, yang kabarnya menyelidiki Manuel Neuer karena ban kapten berupa simbol LGBT, dikecam Christian Rudolph. Anggota Dewan LSVD (Federasi Lesbian dan Gay Jerman), mempertanyakan sikap UEFA.

"Itu tidak dapat diterima. Ini adalah tanda yang fatal. Kami saat ini berada di Bulan Kebanggaan [Pride Month], dan pada acara olahraga paling penting bulan ini, haruskah pemakaian ban kapten pelangi dicegah?" kata Rudolph, secara terpisah dilansir Mirror.

"UEFA juga perlu memikirkan siapa yang diwakilinya. Bagaimana seharusnya para atlet memikirkannya sekarang? Kami berkomitmen untuk membuat sepakbola lebih terbuka."

"Dan bulan ini, kami juga ingin mengirimkan sinyal kepada semua atlet dari komunitas LGBTI. Penting bagi kami bahwa Neuer dapat mengenakan ban kapten pelangi selama sebulan penuh. Ini sekarang nilai-nilai yang diwakili DFB," jelasnya.

Jerman, yang tergabung di Grup F, akan menghadapi Hongaria di Allianz-Arena. Kabarnya, Jerman akan menyulap tampilan stadion milik Bayern Munich itu dengan warna pelangi.

Di gelaran Euro 2020, isu LGBT menjadi sorotan. Khususnya yang terjadi di Hongaria, salah satu tuan rumah turnamen.

Hongaria menjadi tuan rumah fase Grup F, saat melawan Portugal dan Prancis, di Puskas Arena. Pada laga pertama melawan Portugal, terlihat spanduk bernada homofobik masih terpampang.

Di antara 60 ribu penonton yang memadati menonton pertandingan Euro 2020, terlihat spanduk yang isinya menentang komunitas LGBT di negaranya. Hal itu terjadi, tak lama setelah Parlemen Hongaria, yang dikepalai pemimpin sayap kanan Viktor Orban, baru saja mengesahkan UU Anti LGBT di negaranya.

AGEN SBOBET, Memphis Depay angkat bicara setelah resmi menjadi rekrutan teranyar Barcelona. Dia menyebut kepindahannya ke Camp Nou bagaikan mimpi menjadi kenyataan.

Depay diumumkan sebagai pemain anyar Barcelona, Minggu (20/6/2021). Striker Belanda itu didatangkan dengan status bebas transfer dari Olympique Lyon, serta diikat kontrak selama dua tahun.

Pengumuman tersebut sekaligus mengakhiri spekulasi masa depan Depay. Pemain 27 tahun itu sebelumnya dikaitkan dengan sejumlah klub lainnya seperti Juventus, Inter Milan dan AC Milan.

Memphis Depay tidak dapat menutupi kebahagiaannya setelah resmi bergabung dengan Barcelona. Mantan pemain Manchester United itu sudah tak sabar bermain di hadapan para penggemar Blaugrana di Camp Nou.

"Hallo semuanya, saya Memphis. Akhirnya resmi juga. Saya akan bermain untuk FC Barcelona dan saya sangat bersemangat," kata Depay dalam video perkenalan yang dirilis Barcelona.

"Ini adalah mimpi menjadi kenyataan untuk bermain di terbesar sedunia dengan penggemar terbaik. Saya sangat ingin bermain di depan mereka dengan stadion yang penuh," sambungnya.

"Fans Barca sangat spesial karena cara mereka menjalani sepakbola. Mereka mencintai sepakbola dan saya sangat ingin bermain di depan penggemar seperti itu,".

"Saya ingin berterima kasih kepada dewan Barca, presiden dan pelatih yang mencapai kesepakatan dengan tim saya. Saya sangat senang dan bangga. Saya siap memberikan segalanya untuk klub, Visca Barca!" pungkasnya.

Memphis Depay saat ini belum bisa diperkenalkan kepada publik Barcelona di Camp Nou. Dia masih memperkuat Timnas Belanda dalam gelaran Piala Eropa 2020.

AGEN SBOBET, Rekor Marc Marquez di MotoGP Jerman tak ternoda walau sedang kesulitan di musim ini. Marquez masih terus mendominasi Sachsenring untuk meraih kemenangan ke-11!

Pebalap Repsol Honda itu mendekati balapan MotoGP Jerman 2021 dengan hasil-hasil yang kurang memuaskan di lima balapan yang diikutinya. Menyusul kondisinya yang belum pulih betul pasca cedera panjang.

Pada MotoGP 2021, Marquez cuma finis kelima dan ketujuh di Portimao dan Jerez, kemudian hat-trick gagal finis di Le Mans, Mugello, dan Catalunya.

Sedangkan di sesi kualifikasi MotoGP Jerman, Sabtu (19/6), Marquez 'hanya' start dari posisi kelima. Posisi terdepan direbut Johann Zarco, diikuti oleh Fabio Quartararo, Aleix Espargaro, dan Jack Miller berturut-turut di belakangnya. Namun Marquez justru tidak terbendung pada saat momen terpenting.

Pada balapan di Sirkuit Sachsenring, Minggu (20/6), Marquez tidak terhentikan. Rider Spanyol itu merebut posisi terdepan sejak putaran pertama, dan tidak mengalami gangguan berarti dalam melakoni balapan sepanjang 30 putaran.

Akhirnya, Marc Marquez memastikan diri finis pertama di MotoGP Jerman 2021 dengan keunggulan 1,6 detik dari rival terdekatnya, Miguel Oliveira yang menunggangi KTM. Ini artinya, Marquez mempertahankan statusnya sebagai penguasa di Sachsenring sejak 2010 ketika masih balapan di kelas 125 cc.

Sebanyak dua kemenangan direbut Marquez di Moto2 dan delapan kali di kelas MotoGP. Dengan demikian, Marquez menjadi pebalap kedua yang mereguk kemenangan terbanyak di sirkuit yang sama di kelas premier setelah Giacomo Agostini di Sirkuit Imatra, Finlandia (9).

Tambahan 25 poin ini turut mengatrol posisi Marquez di papan klasemen sementara MotoGP. Marquez kini naik delapan strip ke posisi 10 dengan perolehan 41 poin, terpaut 90 poin dari Fabio Quartararo yang masih bercokol di puncak.

Hasil Marc Marquez di MotoGP Jerman

Kelas 125 cc

2008: posisi 9

2009: posisi 16

2010: juara

Kelas Moto2

2011: juara

2012: juara

Kelas MotoGP

2013: juara

2014: juara

2015: juara

2016: juara

2017: juara

2018: juara

2019: juara

2020: ditiadakan karena pandemi COVID-19

2021: juara