Barca Dulu Banderol Pemain Ini Rp 8 T, Kini Rp 200 M Saja

By Angelice Onggi - Kamis, Januari 21, 2021

AGEN SBOBET, Dulu Barcelona 'memagari' seorang pemainnya dengan banderol klausul Rp 8 triliunan. Tapi kini Barca siap 'jual murah' pemain yang sama. Cukup Rp 200 miliar saja.

Samuel Umtiti adalah pemain tersebut. Masa depannya di Barca santer jadi spekulasi dan bahkan sudah disebut-sebut masuk daftar yang bakal dilepas Blaugrana di bursa transfer musim dingin Januari ini.

Yang jadi menarik adalah harganya. Melansir Caught Offside, pemain bertahan itu pernah diberi banderol selangit oleh Barca ketika menandatangani kontrak baru di tahun 2018.

Pada saat itu Barcelona, di situs resminya, menyebut bahwa kontrak baru Samuel Umtiti juga menyertakan sebuah klausul pelepasan (buyout clause atau release clause) sebesar 500 juta euro. Jika dikonversi, sekitar Rp 8 triliun lebih.

Banderol selangit ini memang lebih kepada cara Barca memagari Samuel Umtiti agar tidak digaet klub lain. Selain itu klausul Rp 8 triliunan tersebut juga dipandang sebagai indikasi penilaian tinggi Barca terhadap pemain bersangkutan.

Namun, situasi kini sudah berbeda. Don Balon menyebut bahwa Barcelona sudah rela melepas Samuel Umtiti di kisaran harga 10-12 juta euro saja. Atau kira-kira Rp 170-200 miliar. Jumlah itu disebut Caughtoffside lebih rendah 4.167 persen ketimbang banderol harga lepas dalam klausul di kontrak Samuel Umtiti pada tahun 2018.

Hal ini bukan cuma dikarenakan Barca memang berniat meringankan beban finansialnya di tengah masa pandemi. Samuel Umtiti memang kesulitan dapat tempat di skuad.

Datang ke Camp Nou pada 2016, Umtiti melewati musim pertamanya dengan tampil dalam 43 laga. Di musim kedua, ia mencatatkan 40 penampilan di seluruh ajang.

Setelah itu, Samuel Umtiti cuma tampil 15 kali di musim 2018/2019 dan 18 kali di 2019/2020 akibat terusik cedera. Musim ini, ia baru dimainkan empat kali oleh Ronald Koeman. Sebuah indikasi kalau tenaganya sudah tak lagi diperlukan di Barcelona.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments