Di Balik Senyuman Isabella Guzman saat Diadili di Kasus Pembunuhan

By Angelice Onggi - Jumat, September 11, 2020


AGEN SBOBETColorado - Isabella Guzman yang pernah diadili karena membunuh ibu kandungnya mendadak viral di media sosial. Video dirinya tersenyum saat disidang, ramai beredar. Namun, di balik senyum manisnya itu, Guzman mengidap gangguan jiwa.

Gadis asal negara bagian Colorado, Amerika Serikat itu menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama. Guzman dituduh menikam ibunya 79 kali di wajah dan leher di kamar mandi rumah mereka.

Gadis bernama lengkap Isabella Yun-Mi Guzman (18) itu ditahan tanpa jaminan di Penjara Arapahoe pada 28 Agustus 2013 karena menikam ibunya, Yun-Mi Hoy (47) hingga tewas.

Ayah tiri remaja itu, Ryan Hoy, mengatakan kepada pihak berwenang bahwa Guzman dan ibunya sudah sering bertengkar, tetapi Guzman meludahi wajah ibunya dan menjadi "lebih mengancam dan tidak menghormati ibunya" di hari-hari menjelang pembunuhan. Demikian menurut surat pernyataan penangkapan.

Hoy mengatakan kepada polisi bahwa istrinya menunjukkan kepadanya sebuah email yang diduga dikirim Guzman padanya di pagi hari pembunuhan tersebut, yang berisi kata-kata, "Kamu akan membayar."

E-mail itu mendorong Yun-Mi Hoy untuk menelepon polisi hari itu juga dan meminta mereka untuk datang ke rumahnya karena putrinya mengancam akan menyakitinya.

Setelah berbicara dengan Yun-Mi Hoy dan Guzman, petugas polisi yang datang merespon memutuskan ada "masalah keluarga yang sedang berlangsung di antara mereka dan tampaknya sudah diselesaikan," demikian menurut dokumen pengadilan.

Ryan Hoy memberi tahu pihak berwenang bahwa setelah petugas polisi pergi, Guzman pergi ke kamar tidurnya dan tetap di sana sepanjang malam sementara ibunya kembali bekerja.

Ketika Yun-Mi Hoy tiba di rumah sekitar pukul 21.30, Ryan Hoy menyuruhnya untuk naik ke atas untuk mandi.

Dia kemudian "mendengar suara dentuman yang datang dari lantai atas dan istrinya memanggil namanya," menurut pernyataan tertulis itu.

Hoy mengatakan kepada pihak berwenang bahwa ketika dia mencoba membuka pintu kamar mandi, Guzman mendorongnya dengan punggungnya agar tetap tertutup. Hoy mengatakan dia kemudian turun ke bawah, menelepon 911 dan mengatakan kepada petugas operator bahwa "istri dan putrinya ada di dalam kamar mandi dan dia bisa melihat darah mengalir dari bawah pintu ke kamar mandi."

Ketika polisi tiba di rumah, mereka menemukan tubuh telanjang Yun-Mi Hoy tergeletak di lantai kamar mandi bersimbah darah dengan banyak luka robek dan tusukan. Dia dinyatakan meninggal di tempat kejadian pada pukul 22.28 waktu setempat.

Otopsi menunjukkan dia memiliki 31 luka tusukan di wajah dan 48 luka tusukan di leher. Guzman ditangkap di sebuah garasi parkir oleh polisi kota Aurora.

Meski awalnya didakwa atas pembunuhan tingkat pertama, namun pengadilan akhirnya memutuskan Guzman tidak bersalah karena kondisi kejiwaannya, dan dirinya dikirim ke rumah sakit jiwa untuk diperiksa. Ia sempat tersenyum-senyum saat sidang.

Perempuan itu kemudian dikirim ke Institut Kesehatan Mental Colorado di Pueblo karena hasil diagnosis menyatakan dirinya menderita skizofrenia paranoid.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments