AGEN SBOBET, Vice Chairman Samsung Electronics Lee Jae-yong terancam dipenjara lagi karena ia tengah diselidiki terkait pelanggaran dalam merger dua perusahaan Samsung Group pada 2015 lalu.

Jaksa Penuntut di Korea Selatan menganggap 'Pangeran Samsung' itu seharusnya ditahan selama proses penyidikan sedang berlangsung, dan ia tengah mengusahakan untuk mendapat surat perintah penangkapan terhadap Lee.

Kasus yang tengah disidik itu adalah merger antara dua perusahaan di Samsung Group pada 2015 lalu, yaitu Cheil Industries dan Samsung C&T. Lee dituduh melakukan penipuan laporan keuangan dan manipulasi saham yang diduga dilakukan untuk mendapat kekuasaan lebih besar di perusahaan tersebut.

Lee dianggap mengkatrol valuasi Samsung Biologics, dengan Cheil Industries sebagai pemegang saham terbesarnya.

Saat ini Lee tengah menunggu keputusan dari persidangan soal penangkapan tersebut. Ia bisa ditahan sampai dengan 20 hari sampai Jaksa Penuntut mendaftarkan gugatannya, dan masa penahanan itu bisa mencapai enam bulan saat gugatannya sudah didaftarkan.

Samsung sendiri menepis tudingan manipulasi saham oleh Lee, karena menurut Samsung tudingan tersebut sangat tak masuk akal, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Senin (8/6/2020).

Lee sendiri sebelumnya sudah dipenjara selama kurang lebih setahun sampai ia dibebaskan pada Februari 2018 karena kasus skandal suap yang melibatkan mantan presiden Korea Selatan Park Geun-hye.