La Liga Beri Hormat Untuk Korban COVID-19

Liga Spanyol Adakan Hening Cipta 1 Menit Sebelum Kick Off

Insan Sepakbola Liga Spanyol La Liga Akan Memberikan Penghormatan Kepada Korban COVID-19 yang Melebihi 27.000 Jiwa Meninggal dengan Mengheningkan Cipta

Madrid, Spanyol ~ Sepakbola Spanyol akan memberikan penghormatan kepada para korban Pandemi Virus Corona dengan mengheningkan cipta satu menit sebelum melakoni semua laga sisa musim 2019/20.

Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) dan La Liga mengumumkan pada Minggu (07/06/2020) kemarin bahwa semua klub dari divisi teratas hingga level amatir akan melakukan tribut tersebut.

Setelah tiga bulan terhenti, sepakbola segera kembali dimainkan di Spanyol pada pekan ini, dengan kembalinya La Liga ditandai dengan derbi antara Sevilla dan Real Betis pada Kamis (11/06/2020).

Pimpinan klasemen, Barcelona akan bertandang ke markas Real Mallorca pada Sabtu (13/06/2020), sementara tim posisi kedua, Real Madrid menjamu Eibar keesokan harinya.

Pertandingan profesional pertama setelah vakum karena pandemi akan dimulai dengan laga Divisi Segunda atau kasta kedua antara Rayo Vallecano dan Albacete, dengan kedua tim akan memainkan 45 menit yang tersisa dari laga terakhir mereka pada Desember lalu.

Pernyataan Bersama berbunyi : "RFEF dan La Liga telah mengumumkan bahwa setelah kembalinya sepakbola, baik kompetisi profesional dan non-profesional, satu menit mengheningkan cipta akan dilakukan sebelum melakoni semua pertandingan guna menghormati mereka yang meninggal karena COVID-19."

"Kedua organisasi telah mencapai kesepakatan untuk melakukan tribut selama sisa musim ini kepada semua orang yang telah meninggalkan kita karena pandemi, serta keluarga mereka."

"Itulah sebabnya mulai Rabu ini, dalam pembukaan kembali laga Rayo Vallecano-Albacete serta juga semua pertandingan di La Liga dan Segunda, juga play-off untuk promosi ke La Liga dan Segunda B, dunia sepakbola akan menghormati para almarhum dengan 60 detik mengheningkan cipta sebelum memulai pertandingan."

Spanyol telah mengalami lebih dari 27.000 angka kematian sejak awal Maret lalu, ketika Pandemi COVID-19 mulai mengganas.