Sebelum Jatuh, Pilot Pakistan Airlines Laporkan Gangguan Mesin: Mayday!

By Angelice Onggi - Sabtu, Mei 23, 2020

Lokasi jatuhnya pesawat Pakistan, di Karachi.

AGEN SBOBETKarachi - Pesawat Pakistan International Airlines bernomor penerbangan PK8303 yang terbang dari Lahore jatuh sebelum mendarat di Bandara Internasional Jinnah di Karachi. Pesawat sempat berputar-putar di udara sebelum akhirnya jatuh.

"Kami lanjut langsung, Pak - kami kehilangan mesin," kata pilot pesawat nahas itu sebelum jatuh di permukiman kumuh kawasan selatan Karachi, Jumat (22/5/2020).

Informasi itu dilansir Associated Press (AP) dari rekaman pilot diunggah oleh situs LiveATC.net. Pesawat kemudian berputar-putar di udara.

"Konfirmasikan upaya Anda di perut (mendarat menggunakan perut pesawat/belly landing)," kata petugas ATC kepada pilot, menawarkan landasan pacu (runway).

"Pak - mayday, mayday, mayday, mayday Pakistan 8303," kata pilot terakhir kali dalam komunikasi itu.

Mayday adalah kode bahwa pesawat mengalami kegagalan mesin lengkap. Mayday berasal dari bahasa Prancis m'aidez yang artinya 'bantu saya'.

Pesawat itu membawa 99 penumpang dan 8 awak kabin. Pesawat itu adalah Airbus A320. Saksi mata di bawah melihat pesawat itu seperti hendak mendarat dua atau tiga kali sebelum menhunjam permukiman di dekat Bandara Internasional Jinnah.

Warga setempat bernama Abdul Rahman bersaksi, dia melihat pesawat itu berputar sebanyak tiga kali, seperti hendak mencari cara untuk mendarat. Video yang beredar viral di media sosial memperlihatkan pesawat itu terbang rendah di area permukiman dengan api yang menyembur dari salah satu mesinnya.

Wali Kota Karachi Wasim Akhtar mengatakan semua orang di dalam pesawat telah tewas akibat kecelakaan itu. Namun demikian, dua orang pejabat penerbangan mengatakan setidaknya ada dua orang selamat dari kecelakaan itu.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments