Dua Orang Positif, Kasus Corona di Premier League Bertambah

By Angelice Onggi - Senin, Mei 25, 2020

Premier League Tambah Kasus Baru COVID-19

Dua Orang Positif COVID-19 Usai Menjalani Tes Massal Kedua

Premier League Tambah Kasus Baru COVID-19

Premier League Melakukan Dua Kali Tes Massal COVID-19 dengan Laporan Pertama 748 Orang Dinyatakan Enam Orang Positif dan Laporan Kedua 996 Orang dengan Dua Orang Positif

London, Inggris ~ Pihak Premier League mengumumkan tambahan dua kasus positif virus corona jelang kompetisi digulirkan kembali pada Juni mendatang.

Dua orang tersebut dinyatakan positif COVID-19 usai menjalani tes kedua sejak Pemerintah Inggris memberi lampu hijau terkait kelanjutan sisa kompetisi musim ini. Tes kedua ini dilakukan terhadap pemain dan staf yang berjumlah 996 orang pada Kamis (21/05/2020) dan Jumat (22/05/2020).

"Premier League mengonfirmasi 996 pemain dan staf klub menjalani tes Covid-19. Dari jumlah tersebut, dua di antaranya dinyatakan positif dari dua klub," bunyi pernyataan resmi liga.

"Para pemain atau staf klub yang terbukti positif akan menjalani isolasi mandiri selama tujuh hari."

Premier League pertama kali melakukan tes COVID-19 secara massal pada 17 dan 18 Mei lalu. Sebanyak 748 pemain mengikuti tes dan enam orang dinyatakan positif dari tiga klub yang berbeda.

Dalam rilis tersebut pihak Premier League tidak menyebut nama tiga klub yang dimaksud. Mereka yang terinfeksi virus corona juga dirahasiakan.

"Liga Inggris memberikan informasi ini untuk tujuan integritas dan transparansi kompetisi," tutur PremierLeague.com.

"Tidak ada rincian spesifik mengenai klub atau individu yang diberikan liga, dan hasilnya akan diumumkan kepada publik dengan cara ini setiap selesai pengujian," tulis Premier League melanjutkan.

Rencana kembali berlangsungnya Liga Inggris sendiri masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan pemain. Kapten Watford Troy Deeney menolak berlatih karena khawatir dengan kondisi kesehatan putranya jika ia kembali berinteraksi dengan banyak orang dengan Pandemi COVID-19 yang belum tuntas.

Sementara itu, gelandang Chelsea N'Golo Kante berpeluang absen hingga akhir musim karena takut terpapar virus corona.

Sejumlah sumber memberitakan Kante khawatir dengan kesehatannya di masa krisis virus corona ini. Terlebih lagi, ia pernah pingsan di depan rekan-rekannya di pemusatan latihan Chelsea pada Maret 2018 dan saudara lelakinya meninggal karena serangan jantung, dua tahun lalu.

Keputusan Chelsea absen dalam latihan mendapat dukungan dari pelatih Frank Lampard. Tidak hanya itu, Chelsea juga memberikan lampu hijau kepada Kante untuk melewatkan sisa musim ini.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments